1.Pengertian
dari DML, DCL, DDL.
Perintah
SQL dibagi menjadi dua bagian yaitu DML (Data Manipulation Language) dan
DDL (Data Definition Language).
1. DML (Data Manipulation Language)
DML
atau Data Manipulation Language adalah kumpulan perintah query yang digunakan
untuk memanipulasi data dalam tabel, seperti menambah, merubah atau menghapus
data. Perintah ini tidak terkait dengan struktur dan metadata dari objek-objek
yang berada pada tabel-tabel database.
Pada
DML terdapat perintah-perintah untuk memanipulasi data, berikut
perintah-perintah dan penjelasannya :
§ Insert : merupakan perintah yang berfungsi untuk menambah /
memasukan data atau record pada database.
§ Delete : merupakan perintah yang
berfungs untuk menghapus data pada database.
§ Update : merupakan perintah yang
berfungs untuk merubah atau memperbaharui data pada database.
§ Call :
§ Do :
§ Handler :
§ Load Data Infile :
§ Replace :
§ Select : merupakan perintah yang berfungs untuk
melihat atau menampilkan data pada database.
§ Truncate :
Contoh
perintah DML :
INSERT
INTO nama_table VALUES ('123456','DONI','JAKARTA');
UPDATE nama_table SET NAMA='BUDI' WHERE ALAMAT='JAKARTA');
2. DDL
(Data Definition Language)
DDL atau Data Definition
Language adalah kumpulan perintah pada sql yang berfungsi atau digunakan
digunakan untuk membuat, mengubah dan menghapus struktur atau definisi tipe
data dari objek-objek yang ada pada database.
Pada DDL terdapat perintah-perintah
untuk membuat, mengubah ataupun menghapus, berikut perintah-perintah
dan penjelasannya :
1. Perintah untuk membuat / meng-create :
§ Create
Database : merupakan perintah yang berfungsi untuk membuat database baru
§ Create
Function : merupakan perintah yang berfungsi untuk membuat fungsi.
§ Create
Index : merupakan perintah yang berfungsi untuk membuat index.
§ Create
Procedur : merupakan perintah yang berfungsi untuk membuat prosedure.
§ Create
Table : merupakan perintah yang berfungsi untuk membuat tabel baru.
§ Create
Trigger : merupakan perintah yang berfungsi untuk membuat trigger.
2. Perintah untuk merubah / memanipulasi :
§ Alter
table : merupakan perintah yang berfungsi untuk merubah struktur tabel.
3. Perintah untuk menghapus :
§ Drop
Database : merupakan perintah yang berfungsi untuk menghapus database.
§ Drop
Table : merupakan perintah yang berfungsi untuk menghapus tabel.
Contoh
perintah DDL :
DROP
nama_databes;
ALTER TABLE nama_tabel ADD JUMLAH INTEGER;
o
DML
(Data
Manipulation Language)Data manipulasi bahasa yang digunakan untuk membaca dan
memodifikasi data
Beberapa
perintah DML :
INSERT : perintah ini digunakan untuk
menyisipkan atau memasukkan data baru ke dalam tabel. Penggunaannya setelah
database dan tabel selesai dibuat.
SELECT : Perintah ini digunakan untuk
mengambil data atau menampilkan data dari satu tabel atau beberapa tabel dalam
relasi. Data yang diambil dapat kita tampilkan dalam layar prompt MySQL secara
langsung maupun ditampilkan pada tampilan aplikasi.
UPDATE : Perintah ini digunakan untuk
memperbaharui data lama menjadi data terkini. Jika anda memiliki data yang
salah atau kurang Up To Date dengan kondisi sekarang, maka dapat diubah isi
datanya dengan menggunakan perintah UPDATE.
DELETE : Perintah ini digunakan untuk
menghapus data dari tabel. Biasanya data yang dihapus adalah data yang tidak
diperlukan lagi. Pada saat menghapus data, perintah yang telah dijalankan tidak
dapat digagalkan, sehingga data yang telah hilang tidak dapat dikembalikan
lagi.
o
DDL
(Data
Definition Language)Data definisi bahasa yang digunakan untuk mendefinisikan,
mengubah, atau drop objek database
Beberapa
Perintah DDL :
CREATE : Perintah ini digunakan untuk
membuat, termasuk diantaranya membuat database baru, tabel baru, view baru, dan
kolom.
ALTER : Perintah ini digunakan untuk mengubah
struktur tabel yang telah dibuat. Pekerjaannya mencakup mengganti nama tabel,
menambah kolom, mengubah kolom, menghapus kolom, maupun memberikan atribut pada
kolom.
DROP : Perintah ini digunakan untuk
menghapus database dan tabel.
o
DCL
(Data Control
Language)Data kontrol bahasa yang digunakan untuk memberikan dan mencabut
otorisasi
Beberapa
Perintah DCL :
GRAND : Perintah ini digunakan untuk
memberikan hak / izin akses oleh administrator (pemilik utama) server kepada
user (pengguna biasa). Hak akses tersebut berupa hak membuat (CREATE),
mengambil (SELECT), menghapsu (DELETE), mengubah (UPDATE) dan hak khusus
berkenaan dengan sistem databasenya.
REVOKE : perintah ini memiliki kegunaan
terbalik dengan GRAND, yaitu untuk menghilangkan atau mencabut hak aksesyang
telah diberikan kepada user oleh administrator.